1 Maret 2013 - Sore Pekanbaru yang basah, Sudah seminggu terakhir
ini Pekanbaru diguyur hujan. Hal ini berdampak banjir dimana-mana, tak
terkecuali hatiku yang waktu itu mengetahui bahwa Vita, mantan pacar semasa
sekolah dahulu kini telah menikah.
Sore itu sepulang kantor, aku sengaja singgah di Mortis Distro gobah untuk mengambil sarung tangan yang ketinggalan beberapa hari lalu. Penat yang melanda seharian ini membuatku mengurungkan niat untuk segera pulang, aku memilih merehatkan badan beberapa saat disini. duduk di kursi depan teras toko sambil berbincang santai bersama dede sipenjaga distro.
actually, artikel ini hanya lah fiktif belaka. Ini adalah draft skenario / cerita dari salah satu episode serial komedi bujang bertuah yang akan tayang di Bertuah TV nantinya.
#nowplaying Netral
– Hujan dihatiku
Sore itu sepulang kantor, aku sengaja singgah di Mortis Distro gobah untuk mengambil sarung tangan yang ketinggalan beberapa hari lalu. Penat yang melanda seharian ini membuatku mengurungkan niat untuk segera pulang, aku memilih merehatkan badan beberapa saat disini. duduk di kursi depan teras toko sambil berbincang santai bersama dede sipenjaga distro.
Tetiba pandangan ku terperanjat
oleh seseorang yang sedang berjalan di sudut sana. Dari kejauhan ku melihat
sesosok wanita mengenakan jilbab, dan berpenampilan ala hijabber seperti Dian
Pelangi #aih. Dia menatapku dengan senyum yang ramah, dua detik – tiga detik
berlalu senyum nya semakin sumringah kepadaku. Dan di detik kelima aku tersadar
itu Vita, mantan pacar ku semasa SMA dulu.
Vita berjalan semakin mendekat, hingga akhirnya ia lewat di depan ku menuju Mesjid disebelah distro. Tak kuperhatikan sosok lelaki yang berjalan disebelahnya, hingga Dede membuyarkan lamunan ku dengan menepuk meja. “Oii, gimana bang? Cantik kan??” Dede mulai memancing pembicaraan mengenai cewek yang memberiku senyum.
Vita berjalan semakin mendekat, hingga akhirnya ia lewat di depan ku menuju Mesjid disebelah distro. Tak kuperhatikan sosok lelaki yang berjalan disebelahnya, hingga Dede membuyarkan lamunan ku dengan menepuk meja. “Oii, gimana bang? Cantik kan??” Dede mulai memancing pembicaraan mengenai cewek yang memberiku senyum.
Dede: itu namanya Kak Vita bang. Dua minggu yang lalu dia
main kesini lo. Weiss seger banget banggg!!
Saya: Ya, aku kenal kok ama dia. Makanya dia senyam
senyum tadi lihat aku.. :D
Dede: Serius bang?
Saya: Yoi cuy, itu mantan aku dulu waktu SMK.. Tapi
bentar, Cuma dua bulan. Kalo gak percaya tanya ama pakde ( Boss nya dede,
partner in crime gue dulu waktu di sekolah) deh..
Dede : jiahh,, sayang banget bang. Telat dua minggu
abang main kesini, kemaren tu dia kesini ngantarin undangan pestanya. Laki-laki
yang jalan ama dia tadi itukan suami barunya..
Saya : Serius lu
De???? *tetap cool*
Dede : hahaha.. tanya Pakde deh kalo gak percaya bang.
Saya : Fak *dalam hati aja*
Kini vita telah menemukan tulang
rusuknya, eh kebalik. Lega juga rasanya, satu persatu orang-orang yang pernah
singgah dihati ini naik ke pelaminan.
Andai saja kesabaran itu bisa di isi dengan power bank, kan kubelikan kau Power Bank 1.000.000 Mah biar terus menunggu ku hingga ku siap.
Giliran gue kapan?? #jleb
actually, artikel ini hanya lah fiktif belaka. Ini adalah draft skenario / cerita dari salah satu episode serial komedi bujang bertuah yang akan tayang di Bertuah TV nantinya.